Elektrikal

Generator AC (Alternating Current) memiliki beberapa fungsi: Fungsi Utama 1. Mengubah energi mekanik menjadi energi listrik AC. 2. Menghasilkan arus listrik bolak-balik (AC). 3. Menyediakan sumber daya listrik untuk industri dan rumah tangga. 4. Menggerakkan motor AC. 5. Mengisi daya untuk peralatan elektronik. Fungsi Spesifik 1.…

Generator DC (Direct Current) memiliki beberapa fungsi: Fungsi Utama 1. Mengubah energi mekanik menjadi energi listrik DC. 2. Menghasilkan arus listrik searah (DC). 3. Mengisi baterai. 4. Menggerakkan motor DC. 5. Menyediakan sumber daya listrik darurat. Fungsi Spesifik 1. Mengatur tegangan keluaran. 2. Mengatur arus keluaran. 3.…

Generator adalah mesin yang mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Berikut beberapa fungsi generator: Fungsi Utama 1. Menghasilkan listrik untuk keperluan industri dan rumah tangga. 2. Menyediakan sumber daya listrik darurat. 3. Mengisi baterai. 4. Menggerakkan peralatan listrik. Fungsi Spesifik 1. Menghasilkan listrik AC/DC.…

Sensor adalah perangkat yang berfungsi untuk mendeteksi dan mengukur besaran fisik atau kimia, kemudian mengubahnya menjadi sinyal listrik. Berikut beberapa fungsi sensor: Fungsi Utama 1. Mendeteksi perubahan kondisi lingkungan. 2. Mengukur besaran fisik (suhu, tekanan, kelembaban). 3. Mengukur besaran kimia (pH, kadar oksigen). 4. Mengubah…

Timer adalah perangkat yang berfungsi untuk mengatur waktu operasional suatu peralatan atau sistem. Berikut beberapa fungsi timer: Fungsi Utama 1. Mengatur waktu penghidupan/pemadaman peralatan. 2. Mengatur interval waktu operasional. 3. Mengatur waktu delay (penundaan). 4. Mengatur waktu repetisi (pengulangan). Fungsi Spesifik 1.…

Kontaktor adalah komponen listrik yang berfungsi sebagai saklar otomatis untuk mengatur aliran arus listrik. Berikut beberapa fungsi kontaktor: Fungsi Utama 1. Menghidupkan/mematikan peralatan listrik. 2. Mengatur aliran arus listrik. 3. Mengisolasi sirkuit listrik. 4. Mengamplifikasi sinyal kontrol. Fungsi Spesifik 1. Mengontrol…