KERAJAAN MAJAPAHIT LAWAN KERAJAAN DEMAK

Oleh rfq
0 Komentar

EDISI SPESIAL

Peristiwa runtuhnya kerajaan Majapahit yang bersifat Hindu setelah di serang berkali-kali oleh kekuatan Demak Bintoro tidak hanya berlangsung sekali.

Dalam serat Kanda disebutkan runtuhnya kerajaan Majapahit pada saat itu beribu kota di Daha pada tahun 1478, namun pada kenyataannya kerajaan ini terus eksis dan memindahkan ibu kotanya ke Panarukan.

Disamping Ibu kota Panarukan di pesisir utara, kekuatan pasukan Majapahit juga tersebar diseluruh kawasan timur Jawa seperti di Kuta Sembara (Kec. Semboro), Kuta Paleran (Umbul Sari) di kuta Penggungan (Kec. Tanggul) yang semuanya masuk wilayah Jember sekarang.

Dalam perkembangannya kota-kota ini bukan hanya bertahan, namun bisa terus mengembangkan kerajaan Hindu yang cukup kuat yaitu Blambangan dengan raja Tawang Alunnya pada sekitar tahun 1600-an.

#MasMansoer

#Sejarah

#SitusBetengSemboro

Sumber & Foto: mas mansoer channel

SEJARAWAN: Mansoer Hidayat

[RID/fiq]

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website. Silahkan enable adblocker anda untuk tetapmendukung Suara Kami Tetap Independen