Hati- Hati ! Bacaan ini tidak mengandung metanol, keracunan dan efisiensi.

Berikut penjelasan lengkap tentang mengapa bintang tampak berkedip, aktivitas bintang-bintang, dan apa yang menyusunnya:

✨ Mengapa Bintang Berkedip (Twinkling Effect)

Bintang sebenarnya tidak benar-benar berkedip. Cahaya bintang tampak berkelap-kelip karena gangguan atmosfer Bumi.
Penjelasannya:

1. Cahaya bintang harus melewati lapisan-lapisan udara Bumi yang memiliki suhu dan kerapatan berbeda.

2. Setiap lapisan membelokkan cahaya secara berbeda (refraksi atmosfer).

3. Akibatnya, arah cahaya berubah-ubah sedikit saat mencapai mata kita.

4. Mata menangkap perubahan kecil ini sebagai kelap-kelip (twinkling).

Fakta tambahan:

• Bintang tampak lebih “berkedip” jika dekat dengan cakrawala karena cahaya melewati lebih banyak atmosfer.

• Planet tidak tampak berkedip karena ukuran tampaknya (apparent size) lebih besar, sehingga perubahan cahaya rata-rata terlihat stabil.

☀️ Aktivitas di Dalam Bintang

Bintang adalah bola gas raksasa yang berpijar karena reaksi fusi nuklir di intinya.

Prosesnya seperti ini:

1. Di inti bintang, suhu mencapai jutaan derajat Celsius.

2. Atom hidrogen bergabung (berfusi) menjadi helium, melepaskan energi dalam bentuk cahaya dan panas.

3. Energi ini bergerak keluar ke permukaan dan dipancarkan ke ruang angkasa.

Aktivitas utama di bintang:

• Fusi nuklir: sumber energi utama.

• Flare dan sunspot: ledakan energi & aktivitas magnetik (terutama di bintang seperti Matahari).

• Angin bintang (stellar wind): partikel berenergi tinggi yang keluar dari permukaan bintang.

Dari Apa Bintang Terbuat

Bintang sebagian besar terdiri dari gas ringan, terutama:

• Hidrogen (±70%)

• Helium (±28%)

• Unsur berat lainnya (±2%) seperti karbon, oksigen, nitrogen, dan besi.

Ketika bintang menua, komposisi bisa berubah karena proses fusi yang menghasilkan unsur-unsur baru — itulah mengapa bintang tua bisa “menyemai” unsur kehidupan ke alam semesta setelah meledak menjadi supernova.

Kesimpulan