Gejala stroke bisa berupa kelemahan atau kelumpuhan mendadak pada satu sisi tubuh, kesulitan bicara, gangguan penglihatan, sakit kepala hebat, dan kehilangan keseimbangan. Ingat slogan “SeGeRa ke RS” untuk mengenali gejala: Senyum tidak simetris, Gerak separuh anggota tubuh melemah, bicara pelo/tidak bisa bicara, kebas/baal, rabun, dan sakit kepala hebat.
Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang gejala dan tanda-tanda stroke:
Gejala yang Harus Diwaspadai:
-
Kelemahan atau Kelumpuhan Mendadak:
- Kelemahan atau kelumpuhan pada satu sisi tubuh, terutama wajah, lengan, atau kaki.
- Salah satu sisi wajah terlihat turun atau kendur.
- Sulit mengangkat lengan atau kaki.
- Kelemahan atau kelumpuhan pada satu sisi tubuh, terutama wajah, lengan, atau kaki.
-
Gangguan Bicara:
- Kesulitan berbicara atau memahami ucapan orang lain.
- Bicara pelo atau tidak jelas.
- Tiba-tiba tidak bisa bicara.
- Kesulitan berbicara atau memahami ucapan orang lain.
-
Gangguan Penglihatan:
- Rabun atau pandangan kabur pada satu atau kedua mata.
- Penglihatan ganda.
- Buta mendadak pada satu mata.
- Rabun atau pandangan kabur pada satu atau kedua mata.
-
Sakit Kepala Hebat:
- Sakit kepala yang tiba-tiba dan sangat parah, belum pernah dirasakan sebelumnya.
- Sakit kepala yang tiba-tiba dan sangat parah, belum pernah dirasakan sebelumnya.
-
Gangguan Keseimbangan:
- Pusing atau vertigo yang tiba-tiba.
- Kehilangan keseimbangan atau kesulitan berjalan.
- Pusing atau vertigo yang tiba-tiba.
-
Gejala Lain:
- Mati rasa atau kesemutan pada satu sisi tubuh.
- Sulit menelan.
- Tersedak.
- Mual atau muntah.
- Kebingungan.
- Hilang kesadaran.
- Hilang ingatan atau konsentrasi.
- Telinga berdenging.
- Suara sengau.
- Mati rasa atau kesemutan pada satu sisi tubuh.
Sumber : KEMKES RI & GERMAS
[fiq/rid]