Sajak

Aku Manusia, Bukan Warna

Angin bergerak melewati musim

Sinar pagi mengoyak kulit tak lagi berwarna

Bukan sawo matang

Tak lagi berwarna hitam

Tak berubah menjadi putih

Jiwa ini terhentak melihat manusia terinjak sepatu boot

Wajah terhempas panas aspal jalanan

Suara terhimpit pasrah

Tak bisa mengemis tuk meminta

Dia berkata

Dia memohon

Tak berdaya kamera melihatnya

Menangis pilu mata hati rasa derita

Hembus nafas akhir

Duka

Mati

Pesan

Manusia

[fiq/RID]

Berita Terkait

Load More Loading...Tidak ada Lagi artikel